Tuesday, January 21, 2014

KOTA HIJAU



Berbondong-bondong penduduk dunia mulai pindah dari desa ke kota demi merubah nasibnya. Perpindahan ini membuat alih guna lahan dari area hijau terbuka maupun sawah menjadi area terbangun untuk kegiatan ekonomi. Perubahan guna lahan ini mengakibatkan suatu daerah menjadi daerah perkotaan. Meningkatnya pertumbuhan kota di dunia mejadi penyebab utama terjadinya perubahan iklim. Hal itu terjadi karena pola kehidupan masyarakat kota yang boros akan energy, listrik, air, barang kemudian timbul berbagai permasalahan perkotaan seperti kemacetan, banjir, permukiman, kumuh, kesenjangan social dan berkurangnya luasan ruang terbuka hijau. Penduduk di kota harus menanggung akibat perubahan iklim ini dan mulai hidup hemat enegi dan ramah lingkungan. Salah satu program yang dicanangkan dan menjadi pengembangan perkotaan yang baru adalah kota hijau. Program ini bersifat komprehensif dan realistis dalam penerapannya bagi pemerintah, masyarakat dan unsur-unsur di dalamnya.

Kota hijau (green city) adalah kota yang sehat secara ekologis. Kota ini memanfaatkan secara efektif dan efisien sumber daya air dan energy, mengurangi limbah, menerapkan system transportasi terpadu, menjamin kesehatan lingkungan dan menyinergikan lingkungan alami dan buatan.

\
Atribut kota hijau adalah



1. Green planning and design yang lebih sensitive terhadap agenda hijau.
2. Green open space untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas RTH dengan target 30% dari luas keseluruhan daerah. Open space (RTH) berfungsi sebagai paru-paru kota, melindungi system tata air, peredam bunyi, pemebuhan kebutuhan visual dan menahan perkembangan lahan terbangun.
3. Green community yang memiliki jaringan antara pemerintah, masyarakat dan badan usaha agar berhubungan sehat.
4. Green waste dengan penerapan zero waste.
5. Green transportation focus pada public transportation yang ramah lingkungan.
6. Green water dengan penerapan konsep ekodrainase dan zero runoff.
7. Green energy dengan pemanfaatan energy yang ramah lingkungan.
8. Green building yang hemat energy.
Penerapan program kota hijau sudah di terapkan di beberapa Negara seperti Australia, afrika dan amerika. Indonesia sendiri masih sulit dalam menerapkan program ini. Menurut Imam S. Ernawi selaku Dirjen Penataan Ruang, Kementerian PU, ada 3 kunci utama terciptanya kota hijau di Indonesia yaitu,
9.  Leadership yang baik oleh setiap kepala daerah
10. Anggaran dana daerah harus berpihak pada program ini lewat rencana kerja pemerintah daerah tahunan atau dengan kepandaian/kecerdasan mereka untuk bias mengundang masyarakat dan dunia usaha.
11. Green community sebagai objek utama pengembangan kota hijau.

Taman Pelangi

Taman Sulawesi

Taman Buah Undaan

Taman Bungkul

sumber: google
Surabaya sebagai salah satu contoh kota hijau di Indonesia yang memiliki kewajiban 20% lahan kota diperuntukan untuk RTH yang didalamnya yaitu 10% untuk hutan kota sehingga Surabaya diharapkan menjadi green city di masa depan.

Beliau optimis, dengan hal-hal kecil peduli lingkungan yang kita lakukan dari sekarang akan sangat membantu penerapan kota hijau.

Referensi
Surabaya menjadi kota taman atau.pdf


BUTARU2012edO1.pdf

No comments:

Post a Comment

My 10 top favourite of coffee shop

The coffee shop is one of my favorite places to visit for do my assignment, meet my friend, place for a meeting a project, wait for someone,...