Senyumanku tak pernah lepas saat menatap mereka. Mereka selalu menemaniku, menyemangatiku, memberikan ketenangan, kesejukan dan kedamaian walau ku tak sempat bercerita tentang kabar hari ini, segala problematika kehidupan yang terus berputar dikepala tak ingin keluar.
Sering kali, hanya sebagian dari mereka yang menyapa di atap rumahku. Tetapi itu berbeda, saatku berada jauh dari kebisingan kota. Aku terlentang menatap langit dengan beralas rumput. Tak ada yang menghalangi perbincanganku saat itu. Sejauh mata memandang, mereka tetap ada, bertaburan menutupi seluruh permukaan kain hitam angkasa.
Mereka, yang selalu menyemangatiku akan sebuah mimpi. Terasa dekat tetapi sulit untuk ku gapai. Merekapun mengajarkanku tentang kehidupan. "Tak ada orang hebat yang tidak memiliki kegagalan dalam hidupnya". Seperti mereka hanya bercahaya disaat langit sedang gelap bukan terang.
Merekapun berpamitan padaku di saat adzan shubuh berkumandangan. Dan merekapun berjanji akan menemuiku keesokan harinya untuk memberitahu sejuta rahasia lainnya.
Merekalah, sang bintang malam
No comments:
Post a Comment